BREAKING NEWS

EDUCATION


Saturday, May 2, 2020

Simak kutipan-kutipan populer Ki Hajar Dewantara untuk memperingati Hari Pendidikan Nasional.
Hari Pendidikan Nasional diperingati pada tanggal 2 Mei disetiap tahunnya.
Membahas tentang Hari Pendidikan Nasional, tentu tidak lepas dengan sosok paling berpengaruh, Ki Hajar Dewantara.
Ki Hajar Dewantara dikenal sebagai tokoh pendidikan di Indonesia.
Ki Hajar Dewantara menginsiasi pendirian Taman Siswa di Yogyakarta sebagai tempat belajar masyarakat.
#1
“Kalau suatu ketika ada orang meminta pendapatmu,apakah Ki Hadjar itu seorang nasionalis, radikalis, sosialis, demokrat, humanis, ataukah tradisionalis, maka katakanlah bahwaaku hanyalah orang Indonesia biasa saja yang bekerja untuk bangsa Indonesia dengan cara Indonesia - Ki Hadjar Dewantara
#2
“Pengajaran yang diberikan oleh Pemerintah Kolonial hanya untuk dapat menjadi "buruh" karena memiliki "ijazah", tidak untuk isi pendidikannya dan mencari pengetahuan guna kemajuan jiwa-raga (pasal 2). Pengajaran yang berjiwa kolonial itu akan membawa kita selalu tergantung pada bangsa Barat. Keadaan inu tidak akan lenyap hanya dilawan dengan pergerakan politik saja. Perlu diutamakan penyebaran hidup merdeka dikalangan rakyat kita dengan jalan pengajaran yang disertai pendidikan nasional (pasal 3) - Ki Hadjar Dewantara (Azas 1922)”
#3
“Pembangunan dan Indonesia adalah dua terma yang menjadi mimpi Ki Hadjar Dewantara untuk mengajak-mengajarkan kemandirian,”
― Maulana Kurnia Putra, Eling & Meling; Sejumlah Esai Dalam Kongres Ki Hadjar Dewantara
#4
“Melalui ngerti, ngrasa, lan ngelakoni (menyadari, mengisyafi, dan melakukan), budi pekerti yang dibentuk untuk merdeka dan mandiri akan hadir adab - Ki Hadjar Dewantara, Bagian Pertama Pendidikan, Yogyakarta; Majlis Luhur Taman Siswa 1967”
― Maulana Kurnia Putra, Eling & Meling; Sejumlah Esai Dalam Kongres Ki Hadjar Dewantara
#5
“RM. Suwardi Suryadiningrat: di dalam tubuhnya yang lemah itu bersemayamlah daya kemauan yang tak terlawan, yang selalu ia menangkan setiap kali ia memperjuangkan sesuatu - Ernest Douwes Dekker” ― Maulana Kurnia Putra, Eling & Meling; Sejumlah Esai Dalam Kongres Ki Hadjar Dewantara
#6
“Setiap orang menjadi guru, setiap rumah menjadi sekolah - Ki Hadjar Dewantara”
― Term of Reference Panitia Kongres Ki Hadjar Dewantara 45 Mei 2013
#7
“Taman siswa menurunkan mutu pengadjaran dan membawa kita kembali sepuluh tahun ke belakang! Memang kita harus kembali beberapa puluh tahun, kita amat mengingini untuk menemukan "titik tolak" agar kita dapat berorientasi kembali: kita telah salah djalan - Ki Hadjar Dewantara dalam pidatonya di Yogyakarta 1938”
― Arif saifudin yudistira, Eling & Meling; Sejumlah Esai Dalam Kongres Ki Hadjar Dewantara
#8
"Anak-anak hidup dan tumbuh sesuai kodratnya sendiri. Pendidik hanya dapat merawat dan menuntun tumbuhnya kodrat Itu.

Meskipun mengenyam pendidikan di tempat yang sama dan didik oleh guru yang sama, tentunya setiap murid punya jalannya sendiri-sendiri."
#9
Ing Ngarso Sung Tuladha. Ing Madya Mangun Karsa. Tut Wuri Handayani (Di depan menjadi teladan, di tengah membangun semangat, di belakang memberikan dorongan)
#10
"Pengaruh pengajaran itu umumnya memerdekakan manusia atas hidupnya lahir, sedangkan merdekanya hidup batin itu terdapat dari pendidikan.
Bedanya pengajaran dan pendidikan: pengajaran untuk memerdekakan lahir (yang kelihatan), sementara pendidikan memerdekakan batin (hati dan jiwa)."


Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul 10 Kutipan Populer Ki Hajar Dewantara untuk Hari Pendidikan Nasional, Berikut 20 Ucapan Hardiknas, https://www.tribunnews.com/pendidikan/2020/05/02/10-kutipan-populer-ki-hajar-dewantara-untuk-hari-pendidikan-nasional-berikut-20-ucapan-hardiknas?page=3.
Penulis: Ayu Miftakhul Husna
Editor: Siti Nurjannah Wulandari


Share this:

Post a Comment

 
Copyright © 2014 Belajar tanpa batas (sumber belajar)📖📚. Designed by OddThemes